• Call: +62 858-5656-9150
  • E-mail: [email protected]
Education Blog
  • Home
  • Artikel
    6 Jenis Konsentrasi yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Anak

    6 Jenis Konsentrasi yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Anak

    Semua Orang Adalah Guru Bagi Siswa Merdeka Belajar

    Semua Orang Adalah Guru Bagi Siswa Merdeka Belajar

    Media Sosial dalam Pembelajaran: Masih Relevankah Penolakan?

    Media Sosial dalam Pembelajaran: Masih Relevankah Penolakan?

    Mental Passenger, Problem Laten Dunia Pendidikan Kita

    Mental Passenger, Problem Laten Dunia Pendidikan Kita

    Pandemi COVID-19 Mampu Membangun Percaya Diri dalam Melaksanakan Belajar Dari Rumah

    Pandemi COVID-19 Mampu Membangun Percaya Diri dalam Melaksanakan Belajar Dari Rumah

    Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

    Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

    Peran Pemuda dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

    Peran Pemuda dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

    Menanya Ulang Tujuan Pendidikan Modern

    Menanya Ulang Tujuan Pendidikan Modern

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    Trending Tags

    • Opini
      • Psikologi Hari Ini
      • Pendidikan Hari Ini
      • Refleksi
      • Gubuk Sastra
      • Sepak Bola
  • Agenda
  • Hari ini
  • Profil Kami
No Result
View All Result
Kampus Desa Indonesia
No Result
View All Result
Home Indonesia Menulis COVID 19

Tak Butuh Hashtag, Tapi Aksi Nyata

Sigit Priatmoko by Sigit Priatmoko
March 27, 2022
in Indonesia Menulis COVID 19, Kita Belajar Menulis
198 13
0
Tak Butuh Hashtag, Tapi Aksi Nyata
Share on FacebookShare on Twitter

Ramadhan menjadi momentum berbagi. Bulan yang hikmahnya mengingatkan kita pada batas kepemilikan dan kepedulian. Apakah semua orang mau peduli dan melakukan aksi nyata, atau sebatas menyiapkan quote dan membuat hastag #kamipeduli ?

Kampus Desa Indonesia — Lamongan. Kepekaan sosial telah menjadi barang langka dan hampir punah hari ini. Dalam kehidupan sehari-hari jamak kita jumpai berbagai tindakan dan sikap yang mencerminkan hal ini. Contoh kecil, ketika ada orang yang hendak menyeberang jalan, banyak di antara pengendara kendaraan bermotor yang justru cuek dan tidak peduli, hanya sedikit yang mau meluangkan waktu, berhenti sejenak memberikan kesempatan kepada si penyeberang jalan. Contoh lain misalnya membuang sampah sembarangan,  merokok di sembarang tempat, enggan membantu sesama, dan sebagainya. Akselerasi globalisasi dan modernisasi menjadi bidan dari lahirnya fenomena ini.

Pergeseran pola pikir dan gaya hidup yang semakin egosentris, konsumtif, dan hedonis, membuat laju lunturnya kepekaan sosial di tengah masyarakat semakin cepat. Kondisi ini terutama dialami oleh generasi milenial dan generasi Z, yang hidupnya berbasis gawai.

Pergeseran pola pikir dan gaya hidup yang semakin egosentris, konsumtif, dan hedonis, membuat laju lunturnya kepekaan sosial di tengah masyarakat semakin cepat. Kondisi ini terutama dialami oleh generasi milenial dan generasi Z, yang hidupnya berbasis gawai. Dalam berbagai kegiatan sehari-harinya, tak sedetikpun mereka terpisah dari gawainya. Sehingga tidak heran jika kita jumpai di kafe, warung kopi, taman, atau tempat-tempat nongkrong lainnya, ketika sedang berkumpul, mereka justru asyik dengan gawainya masing-masing. Sehingga bisa dikatakan, hari ini bertemu saudara, teman atau sahabat hanyalah formalitas belaka. Bahkan dalam kegiatan sosial, hashtag dan swafoto yang mereka utamakan.

LAM (Lembaga Abdi Masyarakat). Organisasi yang baru berdiri tiga bulan yang lalu ini mempunyai tujuan utama untuk membantu orang-orang yang membutuhkan dan mengembalikan kepekaan sosial yang hari ini mulai luntur, terutama di kalangan generasi muda.

Kondisi inilah yang menjadi keprihatinan sejumlah kaum muda di Kabupaten Lamongan yang tergabung dalam sebuah organisasi sosial-kemasyarakatan, LAM (Lembaga Abdi Masyarakat). Organisasi yang baru berdiri tiga bulan yang lalu ini mempunyai tujuan utama untuk membantu orang-orang yang membutuhkan dan mengembalikan kepekaan sosial yang hari ini mulai luntur, terutama di kalangan generasi muda.

“Organisasi ini dibentuk untuk membantu mereka yang membutuhkan uluran tangan dengan aksi yang nyata, bukan sekedar hashtag di media sosial. Karena yang saudara-saudara kita butuhkan bukanlah itu, tetapi aksi nyata dari orang-orang yang mampu, seperti kita” ujar Ahmad Rofiq, Ketua LAM, di sela-sela rapat rutin.

Meski baru terbentuk dan belum memiliki legalitas formal-administratif, namun organisasi yang diisi oleh anak-anak muda (siswa SMA dan mahasiswa) ini telah melakukan aksi nyata yang menjadi visi mereka. Seperti pada Minggu, 13 Mei 2018 lalu, mereka mengumpulkan dana dari kantong masing-masing untuk melakukan bakti sosial di masyarakat. Bakti sosial ini mengambil lokasi di Kecamatan Tikung. Mereka membagikan sembako kepada sepuluh orang miskin di lokasi tersebut.

Melalui bakti sosial ini, mereka berharap orang-orang dengan perekonomian yang memprihatinkan memiliki bekal untuk Bulan Ramadhan. Tidak hanya di bidang sosial, organisasi ini juga memfokuskan diri pada bidang-bidang lain. Terdapat tiga bidang yang menjadi titik fokus organisasi ini, bidang sosial (pendidikan dan kemiskinan), bidang tanggap bencana, dan bidang kesehatan. []

Tags: Belajar Masyarakatfenomena sosialmahasiswa dan tanggungjawab sosialpemberdayaan masyarakat desa
Previous Post

Begitu Pentingkah Perasaan Cinta ?

Next Post

Pengapesan, Waspada Saat Di Atas Angin Kekuatan

Sigit Priatmoko

Sigit Priatmoko

RelatedPosts

Pengumuman Hasil Seleksi Peserta “Kelas Editor Kampus Desa Indonesia 2022”
Kita Belajar Menulis

Pengumuman Hasil Seleksi Peserta “Kelas Editor Kampus Desa Indonesia 2022”

by Kampus Desa Indonesia
November 11, 2022
0
258

Berdasarkan hasil seleksi administrasi dari sekian banyak pendaftar pada Kelas Editor Kampus Desa Indonesia 2022 ini, berikut kami sampaikan nama-nama...

Read more
Pandemi: Dari Global Menuju Lokal
Indonesia Menulis COVID 19

Pandemi: Dari Global Menuju Lokal

by Kampus Desa Indonesia
March 28, 2022
0
211

Merebaknya wabah sehingga berkembang menjadi pandemi berawal mula dari globalisasi, oleh karena itu kita harus mengurangi aktivitas global kita dan...

Read more
Merawat Kesehatan Mental Ibu Rumah Tangga di Tengah Pandemi
Indonesia Menulis COVID 19

Merawat Kesehatan Mental Ibu Rumah Tangga di Tengah Pandemi

by Maulana Arif Muhibbin
March 30, 2022
0
201

Masa Pandemi Covid-19 hingga transisi New Normal membawa perubahan pada dinamika rumah tangga. Ibu rumah tangga memiliki tanggung jawab yang...

Read more

Discussion about this post

Archive Artikel

Most commented

Balewiyata dan Gus Dur; Situs Toleransi Malang yang Perlu Dirawat

Rembug Komunitas; Gusdurian Malang Tawarkan Peluang Menjadi Aktifis Penggerak

Metode Pemberdayaan Imamah; Mengubah dari Sense of Budgeting ke Sense of Benefit

Era Berperilaku Baik dalam Dunia Pendidikan

Sehat dengan Hemat Menggunakan VCO Buatan Sendiri

Bunga Kenanga berpadu VCO Bermanfaat untuk Kecantikan Kulit dan Rambut

Kampus Desa Indonesia

Kampus Desa Indonesia

Jl. Raya Candi VI-C Gang Pukesmas No. 4 RT 09 RW 06 Karangbesuki, Sukun, Kota Malang

SK Menkumham No. AHU-01356.AH.02.01 Tahun 2016

Tags

Agenda (36) Aktual (7) Desa Giat (2) Desa Unggul (3) Dokter Rakyat (45) Gubuk Sastra (10) Hari ini (3) Indonesia Menulis COVID 19 (82) Kearifan Lokal (7) Kelas Ekoprinting (3) Kelas Motivasi (1) Kita Belajar Menulis (66) Kopipedia (5) Kuliah Desa (9) kuliah hari ini (2) Kuliah Terbuka (131) Layanan (9) Lifestyle (1) Magang (1) Ngaji Tani (18) Opini (317) Pendidikan Hari Ini (73) Produk (27) Psikologi Hari Ini (126) Refleksi (27) Sepak Bola (6) Uncategorized (146) Wacana (1) World (1)

Recent News

Balewiyata dan Gus Dur; Situs Toleransi Malang yang Perlu Dirawat

Balewiyata dan Gus Dur; Situs Toleransi Malang yang Perlu Dirawat

January 22, 2023
Rembug Komunitas; Gusdurian Malang Tawarkan Peluang Menjadi Aktifis Penggerak

Rembug Komunitas; Gusdurian Malang Tawarkan Peluang Menjadi Aktifis Penggerak

January 9, 2023

© 2022 Kampusdesa.or.id - Designed with 💕 RuangBit.

No Result
View All Result
  • Home
  • Artikel
    • Opini
      • Psikologi Hari Ini
      • Pendidikan Hari Ini
      • Refleksi
      • Gubuk Sastra
      • Sepak Bola
  • Agenda
  • Hari ini
  • Profil Kami

© 2022 Kampusdesa.or.id - Designed with 💕 RuangBit.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In