• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Kampus Desa Indonesia
Advertisement
  • Home
  • News
    pandemi; covid-19

    Menalar Covid-19: Ragam Gagasan Menyikapi Pandemi

    Pemuda, SDGs

    Peran Pemuda dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

    Mronjo Kian Serius Kelola Potensi Desa Wisata

    Mronjo Kian Serius Kelola Potensi Desa Wisata

    anak

    Bukan Hanya Kita, Anak Juga Butuh Untuk Didengar

    Gedung Kejaksaan Agung Dibakar, Om Jin Kembali Viral

    Gedung Kejaksaan Agung Dibakar, Om Jin Kembali Viral

    Review Singkat Karya Lengkap Nurcholish Madjid

    Review Singkat Karya Lengkap Nurcholish Madjid

    Bacon, Perintis Empirisme

    Bacon, Perintis Empirisme

    Review Buku Money – Yuval Noah Harari

    Review Buku Money – Yuval Noah Harari

    Memaknai Kemerdekaan: Problem Kebijakan Untuk Kesejahteraan Rakyat

    Kemerdekaan dan Kebebasan

  • Opini
    Girl getting bullied in high school hallway

    Bullying, Benarkah Menyisakan Trauma Seumur Hidup?

    Demokrasi di Pilkada itu Bukan Mencoblos, Tapi Memberikan Suara dan Bersuara

    Demokrasi di Pilkada itu Bukan Mencoblos, Tapi Memberikan Suara dan Bersuara

    Ilmu Bukanlah Alat untuk Mencari Kekayaan, Benarkah Intelektualitas Tidak Menjamin Kesuksesan?

    Ilmu Bukanlah Alat untuk Mencari Kekayaan, Benarkah Intelektualitas Tidak Menjamin Kesuksesan?

    hujan

    Mengeja Hujan

    Emotional Burnout

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    Sejauh Mana Kita Peduli Pada Hobi Orang Tua?

    Sejauh Mana Kita Peduli Pada Hobi Orang Tua?

    Gedung Kejaksaan Agung Dibakar, Om Jin Kembali Viral

    Gedung Kejaksaan Agung Dibakar, Om Jin Kembali Viral

    Review Singkat Karya Lengkap Nurcholish Madjid

    Review Singkat Karya Lengkap Nurcholish Madjid

    Bacon, Perintis Empirisme

    Bacon, Perintis Empirisme

  • Kuliah Terbuka
    Manajemen fakir, sukses mencapai kesederhanaan meskipun dengan bekal seadanya

    Manajemen Fakir, Kiat Sukses dalam Keterbatasan

    12 Ciri Anak dengan Autism yang Wajib Anda Ketahui

    12 Ciri Anak dengan Autism yang Wajib Anda Ketahui

    Merdeka Belajar dan Mas Mendikbud, Mengapa Banyak Ditentang?

    Merdeka Belajar dan Mas Mendikbud, Mengapa Banyak Ditentang?

    proses kreatif menulis

    Kreatif dan Kritis dalam Proses Menulis

    pendidikan seks

    Pendidikan Seks Kunci Sukses Progam KB di Masa Pandemi

    pilkada 2020

    Pilkada 2020 Bukan Sekedar Pesta Demokrasi, Tetapi Harus Partisipatif

    Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

    Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

    Menulis Layaknya Naik Sepeda

    Menulis Layaknya Naik Sepeda

    Membangun Solidaritas Sosial di Tengah Situasi Pandemi COVID-19

    Membangun Solidaritas Sosial di Tengah Situasi Pandemi COVID-19

  • Psikologi Hari Ini
    Girl getting bullied in high school hallway

    Bullying, Benarkah Menyisakan Trauma Seumur Hidup?

    skripsi

    Membaca Apesnya Tugas Akhir Mahasiswa

    Emotional Burnout

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    anak

    Bukan Hanya Kita, Anak Juga Butuh Untuk Didengar

    digital detox

    Bahaya Daring Tanpa Jeda, Digital Detok di Tengah Pandemi Covid-19 Sangat Dianjurkan.

    Motivasi Sukses dan Dewasa Menyikapi Kegagalan

    Ora Poso, Ora Oleh Riyoyo

    Stereotip Salah Kaprah terhadap Orang Tua ABK

    angpao

    Angpao Lebaran Mendidik Anak atau Tidak?

    Hari Pendidikan Nasional

    Hari Pendidikan Nasional, Tantangan dan Potensi Pendidikan di Indonesia Pasca COVID-19

  • Indonesia Menulis COVID 19
    Merawat Kesehatan Mental Ibu Rumah Tangga di Tengah Pandemi

    Merawat Kesehatan Mental Ibu Rumah Tangga di Tengah Pandemi

    Derita dan Asa Pendidikan Kita

    Derita dan Asa Pendidikan Kita

    peluang usaha

    Seri Millenial Parenting: Seni Menciptakan Peluang di Masa Luang bagi Bujang

    Membangun Solidaritas Sosial di Tengah Situasi Pandemi COVID-19

    Membangun Solidaritas Sosial di Tengah Situasi Pandemi COVID-19

    Moving Class dan Outing Class: Alternatif Efektif Pembelajaran Aman Saat Belajar Bersama COVID-19

    Moving Class dan Outing Class: Alternatif Efektif Pembelajaran Aman Saat Belajar Bersama COVID-19

    sekolah, moving class

    Tanpa The New Normally Lifestyle In Learning, Sekolah Akan Menjadi Killing Field Anak-Anak Kita

    Harapan Bebas Pandemi COVID-19 Perspektif Kitab al-Hikam

    Harapan Bebas Pandemi COVID-19 Perspektif Kitab al-Hikam

    Indonesia Terserah

    Indonesia Terserah, Pilu Sang Perawat

    peserta lolos, penulis buku

    Form Pengisian Data Diri Peserta Lolos Seleksi I’M COVID-19

  • Pendidikan Hari Ini
    Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

    Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

    Pemuda, SDGs

    Peran Pemuda dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

    Menanya Ulang Tujuan Pendidikan Modern

    Menanya Ulang Tujuan Pendidikan Modern

    Emotional Burnout

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    digital detox

    Bahaya Daring Tanpa Jeda, Digital Detok di Tengah Pandemi Covid-19 Sangat Dianjurkan.

    Merdeka Belajar dan Mas Mendikbud, Mengapa Banyak Ditentang?

    Merdeka Belajar dan Mas Mendikbud, Mengapa Banyak Ditentang?

    skill belajar ulama salaf

    Meneladani Skill Belajar Imam Salaf, Nasehat Pendidikan Di Masa Pandemi Covid-19

  • Kita Belajar Menulis
    skill belajar ulama salaf

    Meneladani Skill Belajar Imam Salaf, Nasehat Pendidikan Di Masa Pandemi Covid-19

    proses kreatif menulis

    Kreatif dan Kritis dalam Proses Menulis

    literasi, kemajuan bangsa

    Literasi dan Kemajuan Bangsa

    Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

    Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

    Menulis Layaknya Naik Sepeda

    Menulis Layaknya Naik Sepeda

    Menulis Saja Meskipun Tak Ada yang Baca

    Menulis Saja Meskipun Tak Ada yang Baca

    Psikologi AIR

    Psikologi AIR, Kiat Beradaptasi Untuk Berinovasi

    kopi, tarawih

    Klothek-Klothek Tarawih

    I’M COVID-19 (Indonesia Menulis COVID-19): Membasmi Pandemi Melalui Publikasi

    PENGUMUMAN TAHAP 2: Peserta Lolos Indonesia Menulis Covid-19 (I’M COVID-19)

  • Dokter Rakyat
    Perawat; Dari Ancaman Paparan Corona, Pisah Ranjang, hingga Perceraian

    Senyum Perawat Indonesia di Tengah Pandemi

    New Normal, Dibalik Penularan Covid-19 Tenaga Medis

    Pereda Demam Anak Tanpa Obat dari Dokter 

    Pereda Demam Anak Tanpa Obat dari Dokter

    Suhartono Taat Putra: Begawan Psikoneuroimunologi Berjuta Prestasi dan Rendah Hati (1)

    Suhartono Taat Putra: Begawan Psikoneuroimunologi Berjuta Prestasi dan Rendah Hati (2)

    Suhartono Taat Putra: Begawan Psikoneuroimunologi Berjuta Prestasi dan Rendah Hati (1)

    Suhartono Taat Putra: Begawan Psikoneuroimunologi Berjuta Prestasi dan Rendah Hati (1)

    Benarkah Puasa Menjadikan Kita Lebih Sehat? (2)

    Benarkah Puasa Menjadikan Kita Lebih Sehat? (2)

    Homeostasis Keseimbangan Holistik

    Homeostasis Keseimbangan Holistik

    Hipokrisi dalam Penanganan Covid-19

    Hipokrisi dalam Penanganan Covid-19

    Perawat; Dari Ancaman Paparan Corona, Pisah Ranjang, hingga Perceraian

    Perawat; Dari Ancaman Paparan Corona, Pisah Ranjang, hingga Perceraian

  • Agenda
    I’M COVID-19 (Indonesia Menulis COVID-19): Membasmi Pandemi Melalui Publikasi

    I’M COVID-19 (Indonesia Menulis COVID-19): Membasmi Pandemi Melalui Publikasi

    Kenapa Anak Muda atau Mahasiswa Perlu Berinvestasi?

    Kenapa Anak Muda atau Mahasiswa Perlu Berinvestasi?

    Tutur Desa II: Menuturkan Pesantren Rakyat

    Tutur Desa II: Menuturkan Pesantren Rakyat

    Bedah Web Kampus Desa for Digital Literacy

    Bedah Web Kampus Desa for Digital Literacy

    Manajemen Lembaga WOW, Oleh-oleh Konvensi

    Manajemen Lembaga WOW, Oleh-oleh Konvensi

    Konvensi Pendidikan VIII: Dalam Keberbedaan Merajut Kebersamaan Melalui Pendidikan

    Konvensi Pendidikan VIII: Dalam Keberbedaan Merajut Kebersamaan Melalui Pendidikan

    Turba Literasi, Seri Jitu Merensi Buku

    Turba Literasi, Seri Jitu Merensi Buku

    Indonesia Menulis Online Bersama Kampus Desa

    Program Magang 6 Bulan Sebagai Web Content Kampus Desa

    Program Magang 6 Bulan Sebagai Web Content Kampus Desa

  • Produk
    Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

    Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

    pandemi; covid-19

    Menalar Covid-19: Ragam Gagasan Menyikapi Pandemi

    Open PO Buku Kumpulan Cerpen “Bukan Kehilangan” Buruan Sebelum Kehabisan!

    Open PO Buku Kumpulan Cerpen “Bukan Kehilangan” Buruan Sebelum Kehabisan!

    Proyek Nulis Buku Bareng Diaspora Muda Lamongan

    Proyek Nulis Buku Bareng Diaspora Muda Lamongan

    Ojol, Buku Ojol, Buku Murah

    Bang Ojol Menulis

    Islam Jalan Hidup, Bukan Gaya Hidup

    Islam Jalan Hidup, Bukan Gaya Hidup

    Pendidikan yang Membebaskan Ternyata Ada di Indonesia

    Pendidikan yang Membebaskan Ternyata Ada di Indonesia

    Mengapa Jadi Sales Marketing Lebih Menarik daripada Jadi Guru?

    Mengapa Jadi Sales Marketing Lebih Menarik daripada Jadi Guru?

    Revolusi Kecerdasan Digital, Meningkatkan Branding Ala Kampus Desa

    Revolusi Kecerdasan Digital, Meningkatkan Branding Ala Kampus Desa

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    pandemi; covid-19

    Menalar Covid-19: Ragam Gagasan Menyikapi Pandemi

    Pemuda, SDGs

    Peran Pemuda dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

    Mronjo Kian Serius Kelola Potensi Desa Wisata

    Mronjo Kian Serius Kelola Potensi Desa Wisata

    anak

    Bukan Hanya Kita, Anak Juga Butuh Untuk Didengar

    Gedung Kejaksaan Agung Dibakar, Om Jin Kembali Viral

    Gedung Kejaksaan Agung Dibakar, Om Jin Kembali Viral

    Review Singkat Karya Lengkap Nurcholish Madjid

    Review Singkat Karya Lengkap Nurcholish Madjid

    Bacon, Perintis Empirisme

    Bacon, Perintis Empirisme

    Review Buku Money – Yuval Noah Harari

    Review Buku Money – Yuval Noah Harari

    Memaknai Kemerdekaan: Problem Kebijakan Untuk Kesejahteraan Rakyat

    Kemerdekaan dan Kebebasan

  • Opini
    Girl getting bullied in high school hallway

    Bullying, Benarkah Menyisakan Trauma Seumur Hidup?

    Demokrasi di Pilkada itu Bukan Mencoblos, Tapi Memberikan Suara dan Bersuara

    Demokrasi di Pilkada itu Bukan Mencoblos, Tapi Memberikan Suara dan Bersuara

    Ilmu Bukanlah Alat untuk Mencari Kekayaan, Benarkah Intelektualitas Tidak Menjamin Kesuksesan?

    Ilmu Bukanlah Alat untuk Mencari Kekayaan, Benarkah Intelektualitas Tidak Menjamin Kesuksesan?

    hujan

    Mengeja Hujan

    Emotional Burnout

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    Sejauh Mana Kita Peduli Pada Hobi Orang Tua?

    Sejauh Mana Kita Peduli Pada Hobi Orang Tua?

    Gedung Kejaksaan Agung Dibakar, Om Jin Kembali Viral

    Gedung Kejaksaan Agung Dibakar, Om Jin Kembali Viral

    Review Singkat Karya Lengkap Nurcholish Madjid

    Review Singkat Karya Lengkap Nurcholish Madjid

    Bacon, Perintis Empirisme

    Bacon, Perintis Empirisme

  • Kuliah Terbuka
    Manajemen fakir, sukses mencapai kesederhanaan meskipun dengan bekal seadanya

    Manajemen Fakir, Kiat Sukses dalam Keterbatasan

    12 Ciri Anak dengan Autism yang Wajib Anda Ketahui

    12 Ciri Anak dengan Autism yang Wajib Anda Ketahui

    Merdeka Belajar dan Mas Mendikbud, Mengapa Banyak Ditentang?

    Merdeka Belajar dan Mas Mendikbud, Mengapa Banyak Ditentang?

    proses kreatif menulis

    Kreatif dan Kritis dalam Proses Menulis

    pendidikan seks

    Pendidikan Seks Kunci Sukses Progam KB di Masa Pandemi

    pilkada 2020

    Pilkada 2020 Bukan Sekedar Pesta Demokrasi, Tetapi Harus Partisipatif

    Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

    Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

    Menulis Layaknya Naik Sepeda

    Menulis Layaknya Naik Sepeda

    Membangun Solidaritas Sosial di Tengah Situasi Pandemi COVID-19

    Membangun Solidaritas Sosial di Tengah Situasi Pandemi COVID-19

  • Psikologi Hari Ini
    Girl getting bullied in high school hallway

    Bullying, Benarkah Menyisakan Trauma Seumur Hidup?

    skripsi

    Membaca Apesnya Tugas Akhir Mahasiswa

    Emotional Burnout

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    anak

    Bukan Hanya Kita, Anak Juga Butuh Untuk Didengar

    digital detox

    Bahaya Daring Tanpa Jeda, Digital Detok di Tengah Pandemi Covid-19 Sangat Dianjurkan.

    Motivasi Sukses dan Dewasa Menyikapi Kegagalan

    Ora Poso, Ora Oleh Riyoyo

    Stereotip Salah Kaprah terhadap Orang Tua ABK

    angpao

    Angpao Lebaran Mendidik Anak atau Tidak?

    Hari Pendidikan Nasional

    Hari Pendidikan Nasional, Tantangan dan Potensi Pendidikan di Indonesia Pasca COVID-19

  • Indonesia Menulis COVID 19
    Merawat Kesehatan Mental Ibu Rumah Tangga di Tengah Pandemi

    Merawat Kesehatan Mental Ibu Rumah Tangga di Tengah Pandemi

    Derita dan Asa Pendidikan Kita

    Derita dan Asa Pendidikan Kita

    peluang usaha

    Seri Millenial Parenting: Seni Menciptakan Peluang di Masa Luang bagi Bujang

    Membangun Solidaritas Sosial di Tengah Situasi Pandemi COVID-19

    Membangun Solidaritas Sosial di Tengah Situasi Pandemi COVID-19

    Moving Class dan Outing Class: Alternatif Efektif Pembelajaran Aman Saat Belajar Bersama COVID-19

    Moving Class dan Outing Class: Alternatif Efektif Pembelajaran Aman Saat Belajar Bersama COVID-19

    sekolah, moving class

    Tanpa The New Normally Lifestyle In Learning, Sekolah Akan Menjadi Killing Field Anak-Anak Kita

    Harapan Bebas Pandemi COVID-19 Perspektif Kitab al-Hikam

    Harapan Bebas Pandemi COVID-19 Perspektif Kitab al-Hikam

    Indonesia Terserah

    Indonesia Terserah, Pilu Sang Perawat

    peserta lolos, penulis buku

    Form Pengisian Data Diri Peserta Lolos Seleksi I’M COVID-19

  • Pendidikan Hari Ini
    Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

    Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

    Pemuda, SDGs

    Peran Pemuda dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

    Menanya Ulang Tujuan Pendidikan Modern

    Menanya Ulang Tujuan Pendidikan Modern

    Emotional Burnout

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    digital detox

    Bahaya Daring Tanpa Jeda, Digital Detok di Tengah Pandemi Covid-19 Sangat Dianjurkan.

    Merdeka Belajar dan Mas Mendikbud, Mengapa Banyak Ditentang?

    Merdeka Belajar dan Mas Mendikbud, Mengapa Banyak Ditentang?

    skill belajar ulama salaf

    Meneladani Skill Belajar Imam Salaf, Nasehat Pendidikan Di Masa Pandemi Covid-19

  • Kita Belajar Menulis
    skill belajar ulama salaf

    Meneladani Skill Belajar Imam Salaf, Nasehat Pendidikan Di Masa Pandemi Covid-19

    proses kreatif menulis

    Kreatif dan Kritis dalam Proses Menulis

    literasi, kemajuan bangsa

    Literasi dan Kemajuan Bangsa

    Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

    Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

    Menulis Layaknya Naik Sepeda

    Menulis Layaknya Naik Sepeda

    Menulis Saja Meskipun Tak Ada yang Baca

    Menulis Saja Meskipun Tak Ada yang Baca

    Psikologi AIR

    Psikologi AIR, Kiat Beradaptasi Untuk Berinovasi

    kopi, tarawih

    Klothek-Klothek Tarawih

    I’M COVID-19 (Indonesia Menulis COVID-19): Membasmi Pandemi Melalui Publikasi

    PENGUMUMAN TAHAP 2: Peserta Lolos Indonesia Menulis Covid-19 (I’M COVID-19)

  • Dokter Rakyat
    Perawat; Dari Ancaman Paparan Corona, Pisah Ranjang, hingga Perceraian

    Senyum Perawat Indonesia di Tengah Pandemi

    New Normal, Dibalik Penularan Covid-19 Tenaga Medis

    Pereda Demam Anak Tanpa Obat dari Dokter 

    Pereda Demam Anak Tanpa Obat dari Dokter

    Suhartono Taat Putra: Begawan Psikoneuroimunologi Berjuta Prestasi dan Rendah Hati (1)

    Suhartono Taat Putra: Begawan Psikoneuroimunologi Berjuta Prestasi dan Rendah Hati (2)

    Suhartono Taat Putra: Begawan Psikoneuroimunologi Berjuta Prestasi dan Rendah Hati (1)

    Suhartono Taat Putra: Begawan Psikoneuroimunologi Berjuta Prestasi dan Rendah Hati (1)

    Benarkah Puasa Menjadikan Kita Lebih Sehat? (2)

    Benarkah Puasa Menjadikan Kita Lebih Sehat? (2)

    Homeostasis Keseimbangan Holistik

    Homeostasis Keseimbangan Holistik

    Hipokrisi dalam Penanganan Covid-19

    Hipokrisi dalam Penanganan Covid-19

    Perawat; Dari Ancaman Paparan Corona, Pisah Ranjang, hingga Perceraian

    Perawat; Dari Ancaman Paparan Corona, Pisah Ranjang, hingga Perceraian

  • Agenda
    I’M COVID-19 (Indonesia Menulis COVID-19): Membasmi Pandemi Melalui Publikasi

    I’M COVID-19 (Indonesia Menulis COVID-19): Membasmi Pandemi Melalui Publikasi

    Kenapa Anak Muda atau Mahasiswa Perlu Berinvestasi?

    Kenapa Anak Muda atau Mahasiswa Perlu Berinvestasi?

    Tutur Desa II: Menuturkan Pesantren Rakyat

    Tutur Desa II: Menuturkan Pesantren Rakyat

    Bedah Web Kampus Desa for Digital Literacy

    Bedah Web Kampus Desa for Digital Literacy

    Manajemen Lembaga WOW, Oleh-oleh Konvensi

    Manajemen Lembaga WOW, Oleh-oleh Konvensi

    Konvensi Pendidikan VIII: Dalam Keberbedaan Merajut Kebersamaan Melalui Pendidikan

    Konvensi Pendidikan VIII: Dalam Keberbedaan Merajut Kebersamaan Melalui Pendidikan

    Turba Literasi, Seri Jitu Merensi Buku

    Turba Literasi, Seri Jitu Merensi Buku

    Indonesia Menulis Online Bersama Kampus Desa

    Program Magang 6 Bulan Sebagai Web Content Kampus Desa

    Program Magang 6 Bulan Sebagai Web Content Kampus Desa

  • Produk
    Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

    Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

    pandemi; covid-19

    Menalar Covid-19: Ragam Gagasan Menyikapi Pandemi

    Open PO Buku Kumpulan Cerpen “Bukan Kehilangan” Buruan Sebelum Kehabisan!

    Open PO Buku Kumpulan Cerpen “Bukan Kehilangan” Buruan Sebelum Kehabisan!

    Proyek Nulis Buku Bareng Diaspora Muda Lamongan

    Proyek Nulis Buku Bareng Diaspora Muda Lamongan

    Ojol, Buku Ojol, Buku Murah

    Bang Ojol Menulis

    Islam Jalan Hidup, Bukan Gaya Hidup

    Islam Jalan Hidup, Bukan Gaya Hidup

    Pendidikan yang Membebaskan Ternyata Ada di Indonesia

    Pendidikan yang Membebaskan Ternyata Ada di Indonesia

    Mengapa Jadi Sales Marketing Lebih Menarik daripada Jadi Guru?

    Mengapa Jadi Sales Marketing Lebih Menarik daripada Jadi Guru?

    Revolusi Kecerdasan Digital, Meningkatkan Branding Ala Kampus Desa

    Revolusi Kecerdasan Digital, Meningkatkan Branding Ala Kampus Desa

No Result
View All Result
Kampus Desa Indonesia
No Result
View All Result
Home Opini

Berhijrah Menjadi Guru Berkualitas, Bukan Mengubah Kurikulum Sekolah Semata

Choirun Nisa by Choirun Nisa
06/06/2017
in Opini
0 0
0
Berhijrah Menjadi Guru Berkualitas, Bukan Mengubah Kurikulum Sekolah Semata

Guru Paud sedang berlatih menulis hasil observasi selama mendampingi anak didik

0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

0Shares
0

Indonesia selama 10 tahun terakhir telah menunjukkan perubahan yang lebih baik dalam bidang pendidikan, hal ini ditunjukkan dengan berhasilnya Indonesia dalam menyediakan akses pendidikan dasar bagi semua masyarakat, namun saat berbicara mengenai kualitas pendidikan di negara ini, Indonesia masih tertinggal jauh dengan negara maju lainnya (Chen&Ragatz, 2011). Indonesia masih perlu terus menerus memperbaiki sistem pendidikannya dan untuk mencapai pendidikan berkualitas. Pendidikan yang berkualitas juga akan menentukan masa depan dan kejayaan bagi sebuah bangsa (Ma’arif, 2011).

Meningkatkan pendidikan berkualitas dimulai dari guru yang berkualitas pula. Mengapa guru menjadi prioritas utama dalam transformasi pendidikan Indonesia? karena guru merupakan penentu utama kualitas pendidikan suatu negara. Gurulah yang berinteraksi secara langsung dengan peserta didik, gurulah yang berperan untuk memberikan, memahamkan dan menghidupkan pengetahuan secara langsung, gurulah yang mendidik peserta didik agar memiliki akal budi. Sehingga sangat logis apabila dikatakan bahwa guru memiliki peran strategis dalam pembangunan manusia.

Sudah kita ketahui bersama, bahwa pada saat ini, Finladia disebut-sebut sebagai negara yang memiliki sistem pendidikan terbaik didunia. Berbicara sistem artinya juga berbicara tentang bagaimana negara tersebut mengelola guru-guru berkualitas, hingga dapat mereformasi pendidikannya. Disana, guru merupakan pemain kunci dalam membangun masyarakat madani. Di negara tersebut, tidak semua lulusan sarjana dengan mudah menjadi guru, mereka harus melewati seleksi yang menantang dan ketat. Finlandia bahkan tidak main-main soal kualitas guru yang akan mengajar, negara tersebut memilih lulusan terbaik di setiap universitas, dan mereka mensyaratkan harus memiliki gelar master untuk melamar menjadi seorang guru (Sahlberg, 2014). Ini menunjukkan bagaimana pendidikan dapat bertransformasi melalui perubahan guru-gurunya. Sedangkan di Indonesia masih berkutat pada perubahan kurikulumnya yang sama sekali tidak diimbangi dengan perubahan kualitas gurunya. Padahal berhasil tidaknya pendidikan bergantung pada apa yang diberikan dan diajarkan oleh gurunya (Shoimin, 2014)

Upaya pemerintah dalam memperbaiki sistem pendidikan Indonesia sudah terus berlangsung, salah satunya upayanya adalah berusaha menyempurnakan kurikulum yang lalu dengan menerbitkan kurikulum 2013. Namun, aktor penerjemah kurikulum yaitu guru masih belum maksimal dalam menerapkan kurikulum 2013, karena guru masih belum banyak mengenal model pembelajaran yang inovatif (Shoimin, 2014). Ini menunjukkan bahwa masih banyak guru-guru yang belum siap dengan adanya perubahan, dan belum siap untuk merubah paradigma tradisional menjadi paradigma inovatif. Maka tidak heran, jika penerapan kurikulum 2013 masih terkesan berbelit-belit dan susah untuk diimplementasikan, karena aktor pendidiknya yang masih belum merubah paradigma mengajarnya.

Jika perubahan kurikulum yang tidak diimbangi dengan perubahan paradigma gurunya, maka hasilnya akan sia-sia. Pendidikan Indonesia pun akan jauh dari kata berkualitas, karena masih banyak gurunya yang enggan untuk belajar dan guru masih menggunakan cara mengajar tradisional dan klasikal (Shoimin, 2014). Data menunjukkan bahwa guru-guru di Indonesia menghabiskan lebih sedikit waktu untuk mempelajari materi baru pelajaran dibandingkan 7 negara pembanding lainnya (Australia, Republik Ceko, Hong Kong, Jepang, Belanda, Swiss, dan Amerika Serikat). Ini menunjukkan bahwa adanya berbagai kelemahan dalam praktik pedagogik guru-guru di Indonesia (Chen&Ragatz, 2011). Guru terlihat enggan memperbaharui pengetahuannya, jarang pula mempelajari materi yang akan disampaikan kepada peserta didik sebelum mengajar, sedangkan di negara maju guru mampu mempersiapkan diri dan memperbaharui pengetahuannya sebelum mengajar.

Kelemahan dalam praktek pedagogik juga nampak ketika guru enggan menggunakan cara-cara inovatif di dalam kelas, enggan untuk mempelajari beragam pendekatan dalam pengajaran. Guru hanya melakukan komunikasi satu arah, enggan melakukan komunikasi interaktif dialogis, karena hanya mengandalkan metode ceramah tanpa diberikan ruang dialog. (Asmani, 2014). Data penelitian lain mendukung bahwasannyan guru-guru Indonesia secara rata-rata mengucapkan 2.633 kata selama pelajaran berlangsung, sementara kata-kata yang diucapkan guru- guru di negara pembanding lain berkisar antara 5.148 (terendah) hingga 5.902 (tertinggi) (Chen&Ragatz, 2011). Ini menunjukkan rendahnya informasi yang disampaikan guru di dalam kelas kepada peserta didik.

Data lain menyatakan bahwa siswa di Indonesia mengucapkan 197 kata, sementara jumlah kata yang diucapkan siswa-siswa di enam negara pembanding lainnya berkisar dari 640 (terendah) hingga 1.018 (tertinggi) (Chen&Ragatz, 2011). Ini menunjukkan bahwa rendahnya interaksi verbal guru-guru di Indonesia dengan peserta didiknya. Sangat miris, hampir terpaut separuh dari kisaran negara pembanding. Ini mencerminkan bahwa seolah-olah guru menjadikan murid sebagai obyek, bukan subyek yang bebas untuk berkespresi dan berpendapat.

Jika kondisi ini terus berlangsung dan tidak ada perubahan, maka yang menjadi korban adalah peserta didik. Tidak heran, jika peserta didik adalah korban malpraktek kurikulum, akibat para pendidik tidak tepat menerjemahkan kurikulum. Wajar saja jika banyak anak-anak Indonesia memiliki minat baca rendah dan tidak memiliki tradisi menulis, serta kemampuan berfikir kritisnya menjadi lemah, salah satu penyebabnya adalah guru-guru di kelas belum mampu berikan ruang bagi peserta didik untuk mendapatkan pengetahuan lebih, guru-guru belum mampu menghidupkan ruang kelas menjadi kaya akan proses dialogis, guru-guru belum mampu membangkitkan keinginan peserta didik untuk merdeka belajar. Sungguh ironisnya negeri kita Indonesia. Kondisi ini sangat mengkhawatirkan, kita harus segera menyadari, harus mau segara berubah.

Sekali lagi, perubahan transformatif pendidikan kita harus dimulai dari perubahan paradigma guru-gurunya. Ketika guru-guru Indonesia menunjukkan kualitas lebih baik, maka harapan untuk menjadikan pendidikan kita lebih baik akan selalu ada. Data menunjukkan bahwa pengetahuan dan kemampuan guru memiliki dampak yang signifikan pada kinerja akademis anak didiknya (Barber&Mourshed, 2007). Ini artinya, jika peserta didik dikelas dijar oleh guru yang berkualitas, maka kemampuan dan kinerja akademis peserta didik akan menunjukkan hasil yang lebih baik.

Perubahan paradigma guru mutlak diperlukan, guru harus kembali memperbaiki cara berfikir dalam mengajar, guru harus mau belajar dan mempelajari hal baru, guru harus memperbaiki cara berkomunikasinya pada peserta didik, guru juga harus bisa menggunakan cara inovatif dan kreatif dalam mengajar. Kemauan guru untuk mencoba menemukan, menggali, dan mencari berbagai terobasan, pendekatan, metode dan strategi pembelajaran merupakan salah satu penunjang munculnya inovasi dalam mengajar. Jika setiap guru memiliki kemauan yang kuat untuk berinovasi, maka sama halnya guru akan menghidupkan pengetahuan bagi peserta didik di kelas.

Daftar Pustaka

Asmani, Jamal Ma’mur. 2014. Tips Menjadi Guru Inspiratif, Kreatif, dan Inovatif. Yogyakarta: Diva Press
Barber, M., and M. Mourshed. 2007. “How the World’s Best Performing Schools Come out on Top.” McKinsey & Company, New York, USA
Chen, Dandan & Andrew Ragatz. 2011. Mentransformasi Tenaga Pendidikan Indonesia (Volume I: Ringkasan Eksekutif) Pembangunan Manusia Kawasan Asia Timur dan Pasifik. Jakarta: Bank Dunia
Daryanto. 2013. Standar Kompetensi dan Penilaian Kinerja Guru Profesional. Yogyakarta: Gava Media
Ma’arif, Syamsul. 2011. Guru Profesional: Harapan dan Kenyataan. Semarang: Walisongo Press
Sahlberg, Pasi. 2014. Finnish Lessons: Mengajar Lebih Sedikit, Belajar Lebih Bantyak ala Finlandia. Bandung: Kaifa
Shoimin, Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Ragatz, Andrew, Halsey R, Ratna K, Ritchie S, Richard, Ralph R, Muhammad F, Jups K, Adam R,
Siwage D, Susie S, Imam S), dan Megha Kapoor. 2011. Mentransformasi Tenaga Pendidikan Indonesia (Volume II: Dari Pendidikan Prajabatan hingga ke Masa Purnabakti: Membangun dan Mempertahankan Angkatan Kerja yang Berkualitas Tinggi, Efi sien, dan Termotivasi). Pembangunan Manusia Kawasan Asia Timur dan Pasifik. Jakarta: Bank Dunia

Tags: guruGuru MengajarInovatifKreatifKurikulumMuridPerubahanSekolah
Previous Post

Masih Ada Buku Hari Ini Di Tengah Budaya Digital dan Ngepop

Next Post

Jangan Ragu untuk Bermimpi, Ia adalah Persahabatan untuk Mewujudkan Cita-Cita

Choirun Nisa

Choirun Nisa

Pembelajar sepanjang hayat. Waka Kurikulum PAUD TERPADU OMAH BOCAH ANNAAFI’ Malang yang saat ini sedang konsentrasi mengintegrasikan permainan tradisional kedalam teknik-teknik pembelajaran untuk anak usia dini

Next Post

Jangan Ragu untuk Bermimpi, Ia adalah Persahabatan untuk Mewujudkan Cita-Cita

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Stay Connected test

  • 832 Followers
  • 79 Followers
  • 22.9k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

Empat Pertanyaan Kunci Menulis Artikel Ilmiah

20/06/2020
Menanamkan Karakter Disiplin Pada Siswa, Bagaimana Caranya ?

Menanamkan Karakter Disiplin Pada Siswa, Bagaimana Caranya ?

04/03/2018
Manajemen fakir, sukses mencapai kesederhanaan meskipun dengan bekal seadanya

Manajemen Fakir, Kiat Sukses dalam Keterbatasan

23/01/2021
Rasionalitas dan Harapan Penerapan Dana Desa

Peran BUMDes Sebagai Sarana Kemandirian Ekonomi Desa

24/08/2018
Kompetensi Tenaga Pendidik dalam Menghadapi Era Pendidikan 4.0

Kompetensi Tenaga Pendidik dalam Menghadapi Era Pendidikan 4.0

6
Surjan, Memaknai Jawa untuk Merayakan Indonesia

Surjan, Memaknai Jawa untuk Merayakan Indonesia

5
Rasionalitas dan Harapan Penerapan Dana Desa

Rasionalitas dan Harapan Penerapan Dana Desa

4
Seri Bisnis 1: MEMBANGUN ASET, Menyiapkan Menjadi Kaya dengan Pemasukan Pasif

Seri Bisnis 1: MEMBANGUN ASET, Menyiapkan Menjadi Kaya dengan Pemasukan Pasif

4
Manajemen fakir, sukses mencapai kesederhanaan meskipun dengan bekal seadanya

Manajemen Fakir, Kiat Sukses dalam Keterbatasan

23/01/2021
Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

22/01/2021
12 Ciri Anak dengan Autism yang Wajib Anda Ketahui

12 Ciri Anak dengan Autism yang Wajib Anda Ketahui

30/12/2020
Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

11/12/2020

Recent News

Manajemen fakir, sukses mencapai kesederhanaan meskipun dengan bekal seadanya

Manajemen Fakir, Kiat Sukses dalam Keterbatasan

23/01/2021
Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

22/01/2021
12 Ciri Anak dengan Autism yang Wajib Anda Ketahui

12 Ciri Anak dengan Autism yang Wajib Anda Ketahui

30/12/2020
Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

11/12/2020
Kampus Desa Indonesia

We bring you the best Premium WordPress Themes that perfect for news, magazine, personal blog, etc. Check our landing page for details.

Follow Us

Browse by Category

  • Agenda
  • Dokter Rakyat
  • Gubuk Sastra
  • Indonesia Menulis COVID 19
  • Kita Belajar Menulis
  • Kopipedia
  • Kuliah Terbuka
  • Layanan
  • News
  • Ngaji Tani
  • Opini
  • Pendidikan Hari Ini
  • Produk
  • Psikologi Hari Ini
  • Refleksi
  • Sepak bola

Recent News

Manajemen fakir, sukses mencapai kesederhanaan meskipun dengan bekal seadanya

Manajemen Fakir, Kiat Sukses dalam Keterbatasan

23/01/2021
Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

Interaksionisme Simbolik; Antara Lonte dan Merdeka Belajar

22/01/2021
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© 2021 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result

© 2021 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version