• Call: +62 858-5656-9150
  • E-mail: [email protected]
Education Blog
  • Home
  • Artikel
    6 Jenis Konsentrasi yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Anak

    6 Jenis Konsentrasi yang Mempengaruhi Keberhasilan Belajar Anak

    Semua Orang Adalah Guru Bagi Siswa Merdeka Belajar

    Semua Orang Adalah Guru Bagi Siswa Merdeka Belajar

    Media Sosial dalam Pembelajaran: Masih Relevankah Penolakan?

    Media Sosial dalam Pembelajaran: Masih Relevankah Penolakan?

    Mental Passenger, Problem Laten Dunia Pendidikan Kita

    Mental Passenger, Problem Laten Dunia Pendidikan Kita

    Pandemi COVID-19 Mampu Membangun Percaya Diri dalam Melaksanakan Belajar Dari Rumah

    Pandemi COVID-19 Mampu Membangun Percaya Diri dalam Melaksanakan Belajar Dari Rumah

    Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

    Korupsi Merajalela, Pendidikan Harus Bagaimana?

    Peran Pemuda dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

    Peran Pemuda dalam Mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

    Menanya Ulang Tujuan Pendidikan Modern

    Menanya Ulang Tujuan Pendidikan Modern

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    Mengenali Emotional Burnout dan Tips Untuk Mengatasinya

    Trending Tags

    • Opini
      • Psikologi Hari Ini
      • Pendidikan Hari Ini
      • Refleksi
      • Gubuk Sastra
      • Sepak Bola
  • Agenda
  • Hari ini
  • Profil Kami
No Result
View All Result
Kampus Desa Indonesia
No Result
View All Result
Home Indonesia Menulis COVID 19

Media Massa dan Kebobrokan Bangsa

Sigit Priatmoko by Sigit Priatmoko
March 27, 2022
in Indonesia Menulis COVID 19, Kita Belajar Menulis, Opini
196 10
0
Media Massa dan Kebobrokan Bangsa
Share on FacebookShare on Twitter

Reformasi membawa perubahan pada media massa. Ekspresi media juga beragam. Mungkinkah media netral dan memotret kepentingan politik demokrasi di tanah air? Ketika media massa sebagai bagian dari dunia bisnis, kemudian mendapatkan keuntungan bisnis, mungkinkah mereka tetap menjaga independensi ? Lalu, bagaimana kalau yang penting untung ?

Dalam konteks bernegara, peran media massa dalam kehidupan demokrasi memang tak diragukan lagi. Ia tidak hanya berperan sebagai penyalur informasi, namun juga sebagai sarana check and balance dalam rangka terciptanya good governance. Bahkan menurut Cak Nur (M. Nurcholis Madjid), media massa atau pers dapat dikatakan sebagai pilar keempat demokrasi di samping legislatif, yudikatif, dan eksekutif.

Sejak berakhirnya cengkraman tangan besi rezim Orde Baru dan berdentangnya lonceng reformasi, media massa pun turut meraih kemerdekaannya. Insan media tak perlu lagi takut untuk memberitakan dan menyampaikan informasi dan/atau fakta-fakta yang kontra terhadap pemerintah. Banyak yang percaya hal ini menandai kebangkitan demokrasi di Indonesia.

Pertanyaan yang laik diajukan sekarang adalah, apakah setelah 20 tahun reformasi digelorakan, media massa/pers telah menjalankan peran yang diamanatkan kepadanya? Sudahkah cita-cita reformasi tercapai?

Dalam beberapa hal memang patut kita apresiasi kiprah dan sepak terjang media massa dalam mengawal jalannya demokrasi. Namun dalam beberapa hal patut pula kita pertanyakan kembali independensi mereka dari kontestasi politik tanah air. Tak perlu menyebut merk, kita semua bisa merasakan mana media massa yang benar-benar menjaga independensi dengan yang tidak. Sederhana saja, cukup kita tengok who’s man behind the gun?

Pengaruh sosok di balik media massa sangat menentukan ke arah mana media tersebut mencondongkan diri.

Pengaruh sosok di balik media massa sangat menentukan ke arah mana media tersebut mencondongkan diri. Jika sosok yang ada di baliknya pro pemerintah, maka hampir dapat dipastikan konten berita yang dimuat jarang menampilkan kritik tajam pada pemerintah. Sebaliknya, jika sosok di baliknya kontra atau oposan pemerintah, maka tidak sulit kita menemukan kritik-kritik tajam yang terselip di program-programnya.

Bagaimana mungkin akan tercipta good governance jika netralitas media massa tak lagi ada? Sungguh sulit untuk diwujudkan.

Hal lain yang laik juga untuk dipertanyakan adalah komitmen media massa untuk turut mencerdaskan kehidupan bangsa, terutama televisi dengan gemerlap industri hiburannya. Ketatnya persaingan dan bertambahnya tuntutan inovasi hiburan menjadi faktor utama mereduksi hal ini.

Bagaimana tidak? Mari kita hitung berapa banyak tontonan di televisi kita yang bukannya memberi teladan baik, namun justru mempertontonkan hal-hal yang tak laik dikonsumsi publik. Dan tentu saja sangat sukar menemukan nilai-nilai positif di dalamnya.

Nilai positif apa yang bisa kita ambil dari program talk show yang mengumbar aib orang? Nilai karakter apa yang bisa kita cecap dari sinetron yang mempertontonkan tindakan brutal, kedurhakaan, balapan liar, mabuk-mabukan? Di mana sisi positifnya dari program yang menayangkan tindakan perselingkuhan?

Ironisnya, hal-hal yang demikian justru semakin digandrungi para pemirsa televisi. Asal suatu program berbau kontroversi, berbalut konflik, percekcokan, pendiskreditan, dan fitnah akan dengan mudah laris di masyarakat. Dan parahnya, program-program yang bermuatan hal-hal seperti ini tayang pada jam-jam dimana anak-anak sedang menikmati waktu luangnya.

Di satu sisi kita mendengungkan perubahan, pembangunan, dan penataan masa depan yang lebih baik, namun di sisi yang berbeda kita justru sibuk memperkaya diri dengan hal-hal yang justru mengantarkan kita pada kebobrokan. Wallahu a’lam

LAMONGAN, 29 JUNI 2018

Tags: Media Massapendidikan karakterpolitik
Previous Post

Diaspora Muda: Generasi Emas Untuk Indonesia Emas 2045 (2)

Next Post

Aku Cah Ndeso Maka Aku Menulis

Sigit Priatmoko

Sigit Priatmoko

RelatedPosts

Era Berperilaku Baik dalam Dunia Pendidikan
Opini

Era Berperilaku Baik dalam Dunia Pendidikan

by Astatik Bestari
November 24, 2022
0
24

Kampusdesa.or.id -- Pernahkan kita mendengar larangan begini, "jangan sering absen mengajar, nanti diiri guru yang lain!" Larangan ini sering  diperdengarkan...

Read more
Pengumuman Hasil Seleksi Peserta “Kelas Editor Kampus Desa Indonesia 2022”
Kita Belajar Menulis

Pengumuman Hasil Seleksi Peserta “Kelas Editor Kampus Desa Indonesia 2022”

by Kampus Desa Indonesia
November 11, 2022
0
262

Berdasarkan hasil seleksi administrasi dari sekian banyak pendaftar pada Kelas Editor Kampus Desa Indonesia 2022 ini, berikut kami sampaikan nama-nama...

Read more
Kawula muda  bijaklah dalam bermelodi, karena musik itu sugesti
Opini

Kawula muda bijaklah dalam bermelodi, karena musik itu sugesti

by Maulana Arif Muhibbin
March 30, 2022
0
212

Ini tentang musik, sifatnya yang universal terkadang mereduksi pemikiran rasional. Lantas bagaimana dengan hal yang bersifat emosional? Bisa dibilang musik...

Read more

Discussion about this post

Archive Artikel

Most commented

Gagalnya Makalah sebagai Tugas Kuliah

Balewiyata-Unisma; Situs Toleransi Gereja-Pesantren di Malang

Waspadai Kandungan Boraks atau Garam Kuning

Balewiyata dan Gus Dur; Situs Toleransi Malang yang Perlu Dirawat

Rembug Komunitas; Gusdurian Malang Tawarkan Peluang Menjadi Aktifis Penggerak

Metode Pemberdayaan Imamah; Mengubah dari Sense of Budgeting ke Sense of Benefit

Kampus Desa Indonesia

Kampus Desa Indonesia

Jl. Raya Candi VI-C Gang Pukesmas No. 4 RT 09 RW 06 Karangbesuki, Sukun, Kota Malang

SK Menkumham No. AHU-01356.AH.02.01 Tahun 2016

Tags

Agenda (36) Aktual (7) Desa Giat (2) Desa Unggul (3) Dokter Rakyat (45) Gubuk Sastra (10) Hari ini (3) Indonesia Menulis COVID 19 (82) Kearifan Lokal (8) Kelas Ekoprinting (3) Kelas Motivasi (1) Kita Belajar Menulis (66) Kopipedia (5) Kuliah Desa (10) kuliah hari ini (2) Kuliah Terbuka (133) Layanan (9) Lifestyle (1) Magang (1) Ngaji Tani (18) Opini (317) Pendidikan Hari Ini (73) Produk (27) Psikologi Hari Ini (126) Refleksi (27) Sepak Bola (6) Uncategorized (147) Wacana (1) World (1)

Recent News

Gagalnya Makalah sebagai Tugas Kuliah

Gagalnya Makalah sebagai Tugas Kuliah

March 27, 2023
Balewiyata-Unisma; Situs Toleransi Gereja-Pesantren di Malang

Balewiyata-Unisma; Situs Toleransi Gereja-Pesantren di Malang

March 8, 2023

© 2022 Kampusdesa.or.id - Designed with 💕 RuangBit.

No Result
View All Result
  • Home
  • Artikel
    • Opini
      • Psikologi Hari Ini
      • Pendidikan Hari Ini
      • Refleksi
      • Gubuk Sastra
      • Sepak Bola
  • Agenda
  • Hari ini
  • Profil Kami

© 2022 Kampusdesa.or.id - Designed with 💕 RuangBit.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In